(sumber: honestdocs)
Durasi Baca: Hanya 1 Menit
Seperti bukan rahasia lagi pada kelompok usia muda di bawah 25 tahun ditemukan beberapa yang mengalami kondisi tekanan darah tinggi (hipertensi).
Tingginya tingkat stres dan pola hidup tidak sehat merupakan beberapa faktor penyebabnya. Tekanan darah pada angka yang tidak terlalu rendah dan tidak terlalu tinggi ialah definisi dari tekanan darah normal. Bagaimana cara mengetahuinya?
Tekanan Darah Normal Berapa Seharusnya?
Secara umum, tekanan darah normal bisa dilihat saat tubuh dalam keadaan yang sehat dan bugar. Kondisi tekanan juga dapat berbeda-beda tergantung usia seseorang. Dikutip dari Halodoc, berikut beberapa fakta yang penting untuk diketahui:
-
Tekanan darah bayi dan anak-anak
Tekanan darah bersifat berubah-ubah (fluktuatif) sepanjang usia seseorang. Tekanan darah terendah adalah pada saat bayi, lalu meningkat bertahap seiring dengan pertambahan usia. Saat bayi baru lahir, biasanya memiliki tekanan darah normal pada angka 90/80 mmHg.
Beberapa ahli menyatakan bahwa seorang anak dianggap prehipertensi jika mempunyai tekanan darah lebih dari 90 persen dibanding anak seusianya, selain itu dikatakan hipertensi jika tekanan darah lebih dari 95 persen dibanding anak seusianya.
(Sumber: MY24 hours)
-
Tekanan darah remaja dan dewasa
Memang secara alami tekanan darah meningkat seiring pertambahan usia, tapi normalnya untuk semua remaja, dewasa, dan orang dewasa yang lebih tua yaitu di bawah 120/80 mmHg. Angka tersebut memiliki rincian berikut ini:
- Angka pertama (120 mmHg) adalah tekanan darah sistolik, sebagai tanda tekanan dalam pembuluh darah saat jantung berkontraksi dan mengerahkan tekanan maksimum.
- Angka kedua (80 mmHg) adalah tekanan darah diastolik, sebagai tanda tekanan dalam pembuluh darah saat jantung beristirahat di antara kontraksi.
Kalau salah satu dari dua angka tersebut terlalu tinggi, maka, tekanan darah dianggap tidak normal. Bisa dikatakan berada dalam kondisi prehipertensi jika sistolik secara konsisten berada di antara 120-140 mmHg sedangkan diastolik berada di antara 80-90 mmHg. Kalau lebih dari 140/90 mmHg, maka berisiko mengidap hipertensi.
(sumber: thanyapura)
Baca Juga:
Jaga Tekanan Darah Tetap Normal!
Bagi pemilik tekanan darah normal, disarankan untuk rutin memeriksa tekanan darah minimal 5 tahun sekali, Moslem Fellas. Kalau kamu termasuk golongan prehipertensi, disarankan rutin memeriksa tekanan darah minimal 1 kali dalam setahun.
Sementara bagi kamu yang termasuk dalam kriteria hipertensi, segeralah konsultasi rutin dengan dokter untuk mendapatkan penanganan tepat.
Lakukan beberapa tips menjaga tekanan darah agar tetap normal berikut ini:
- Olahraga itu penting. Aktivitas ini terkadang sangat jarang dilakukan padahal manfaatnya bisa memperkuat otot jantung, sekaligus membuat pembuluh darah lebih elastis, mengurangi stres, dan membantu menurunkan berat badan.
- Jagalah berat badan agar tetap ideal! Hal ini bukan semata soal kecantikan di luar, tapi lebih kepada dilakukan untuk mencegah obesitas yang meningkatkan risiko hipertensi.
- Konsumsi makanan sehat itu mutlak! Yuk mulai kurangi konsumsi lemak, daging merah, makanan tinggi garam, hingga makanan tinggi gula untuk menghindari darah tinggi.
- Hindari rokok dan alkohol! Penting diketahui, nikotin dalam rokok dan alkohol dapat menyebabkan pembuluh darah mengerut, kaku, sehingga tingkat tekanan darah semakin tinggi.
Pertahankan tekanan darah normal dengan menerapkan gaya hidup selalu sehat guna mencegah timbulnya masalah kesehatan lainnya yang bisa mengancam jiwa. Lakukan pengecekan rutin agar dapat mencegah penyakit yang tak bergejala langsung ya! Stay healthy, Moslem Fellas!
Danur K Atsari
A fast learner. Strives to write Islamic based lifestyle and halal culinary. Live more worry less!
Buat Tulisan