Durasi Baca: Hanya 1 Menit
Pernah kamu mencoba jeruk bali merah? Bila belum ada baiknya kamu mencobanya agar mendapatkan berbagai manfaat jeruk bali merah yang ternyata baik untuk kesehatan.
Jeruk bali merah atau grapefruit menjadi salah satu buah yang cukup populer, karena bisa dimanfaat untuk kecantikan hingga makanan dan minuman. Bahkan, beberapa barang juga memiliki aroma seperti grapefruit yang manis dan segar.
Tak hanya itu, di balik kesegaran dan rasa buah yang eksotisnya ternyata grapefruit memiliki banyak nutrisi dan kaya akan manfaat, lho.
Kandungan Jeruk Bali Merah (grapefruit)
Grapefruit adalah sejenis jeruk yang banyak ditemukan di negara-negara dengan iklim subtropis.
Buah ini adalah hasil persilangan antara buah jeruk manis dan buah jeruk bali. Rasanya pun mirip dengan buah jeruk lainnya yaitu kecut dan sedikit manis.
Satu buah grapefruit termasuk makanan yang rendah kalori dan kadar gulanya terhitung rendah.
Berikut adalah sebagian dari kandungan nutrisi yang terdapat pada satu buah grapefruit berukuran sedang.
- Vitamin C (107,4%)
- Vitamin A (79%)
- Asam pantotenat (14,4%)
- Mineral tembaga (13,2%)
- Serat (11,2%)
- Kalium (10%)
- Vitamin B1 (8,2%)
Inilah Berbagai Manfaat Jeruk Bali Merah
- Membantu memenuhi kebutuhan cairan
Selain dari air putih, kamu juga bisa memenuhi kebutuhan air dalam tubuh dengan makan grapefruit.
Faktanya, air merupakan penyusun sebagian besar berat buah. Dalam setengah buah grapefruit ukuran sedang, mengandung sekitar 118 ml air atau sama dengan 88 persen dari berat total buah grapefruit itu sendiri.
- Tinggi antioksidan
Manfaat grapefruit lainnya yang tak kalah penting, yakni kaya akan kandungan antioksidan. Antioksidan merupakan zat yang berguna untuk melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.
Sebenarnya, tubuh sudah memproduksi antioksidan sendiri tapi jumlahnya belum memadai untuk melawan dampak dari radikal bebas.
Maka itu, masih diperlukan asupan antioksidan tambahan dari makanan sehari-hari.
Beberapa jenis antioksidan yang terkandung dalam grapefruit, yakni:
- Vitamin Cberfungsi untuk melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan, yang sering berdampak pada penyakit jantung dan kanker.
- Beta karotenakan diubah menjadi vitamin A dalam tubuh, yang bisa membantu mengurangi risiko beberapa penyakit kronis. Misalnya penyakit jantung, kanker, serta gangguan yang berhubungan dengan mata.
- Likopendikenal dengan kemampuannya untuk mencegah perkembangan jenis kanker, terutama kanker prostat; bisa juga untuk membantu memperlambat pertumbuhan tumor.
- Flavonoidmemiliki sifat antiradang yang juga mampu mengurangi tekanan darah dan kolesterol tinggi.
- Memperbaiki sistem imun
Manfaat grapefruit sangat baik untuk menjaga sistem kekebalan tubuh. Sebuah penelitian dari Clinical Infectious Diseases menyatakan, bahwa kandungan vitamin A dalam grapefruit terbukti ampuh untuk menjaga sistem kekebalan tubuh dengan cara melindungi tubuh dari peradangan dan berbagai penyakit menular.
Tidak hanya itu, kandungan vitamin B, zinc, tembaga, dan zat besi mampu bertindak sebagai pelindung tubuh terhadap serangan infeksi.
- Menurunkan berat badan
Grapefruit mengandung sejumlah serat yang dapat membantu mengurangi asupan kalori.
Sebuah penelitian yang dimuat dalam Journal of Medicinal Food mempelajari total 91 orang dengan obesitas.
Hasilnya menunjukkan, bahwa orang yang makan buah jeruk bali merah selama 12 minggu sebelum makan mengalami penurunan berat badan sekitar 1,6 kg.
Baca Juga:
Sementara orang yang tidak makan buah grapefruit hanya mampu menurunkan 0,3 kg berat tubuhnya.
Masukan grapefruit ke dalam diet harian bersama makanan pendukung lainnya guna mendapatkan hasil yang optimal.
- Menjaga kesehatan rambut
Grapefruit bisa diolah menjadi minyak yang tak kalah bermanfaat untuk kesehatan, salah satunya untuk rambut.
Biasanya, minyak dari olahan buah grapefruit ini dimanfaatkan untuk memperindah kilau alami rambut, terutama pada rambut yang berminyak.
- Menjaga kesehatan jantung
Buah grapefruit kaya akan beragam nutrisi penting seperti kalium dan serat yang bermanfaat baik untuk menjaga fungsi jantung yang normal.
Hal ini dibuktikan oleh sebuah penelitian yang menguak bahwa orang yang makan jeruk bali merah secara rutin sebanyak tiga kali sehari dalam waktu enam minggu, mengalami penurunan tekanan darah dan kolesterol jahat (LDL) dalam tubuh. Tentunya, ini bisa mencegah risiko penyakit jantung dan stroke.
- Mencegah resistensi insulin
Grapefruit bisa membantu mencegah resistensi insulin pada tubuh. Insulin merupakan hormon yang berfungsi untuk mengontrol kadar gula dalam darah.
Penelitian telah membuktikan bahwa orang yang makan setengah buah grapefruit sebelum makan mampu memperbaiki kerja hormon insulin dibandingkan orang yang tidak makan grapefruit.
Jadi, sangat disarankan memasukkan jeruk bali merah ke dalam menu makan harian kamu ya agar semua manfaat jeruk bali merah di atas bisa didapatkan.
Dayana Cinthya
Writing means sharing. It's part of the human condition to want to share things - thoughts, ideas, and opinions.
Buat Tulisan