Durasi Baca: Hanya 1 Menit
Menghadirkan sebuah taman pada rumah tidak hanya sekadar memberi keindahan secara visual, tapi juga dapat dugunakan menjadi area terapi psikis juga fisik. Dengan menggunakan konsep desain taman batu terapi, taman bisa menjadi tempat nyaman untuk sekadar bersantai sekaligus dengan media terapi pribadi.
Untuk mengaplikasikan konsep ini kita membutuhkan penataan dari batu-batu yang disusun dengan tepat, sehingga memungkinkan kita melakukan kegiatan pijat refleksi pada taman rumah sendiri.
Melakukan refleksi berjalan di atas susunan batu dengan bertelanjang kaki dipercaya dapat memberikan banyak manfaat. Cara kerjanya dengan menekan titik-titik pada telapak kaki yang berhubungan langsung dengan saraf-saraf di sistem kerja tubuh kita.
Berikut beberapa manfaat yang dapat kita dapatkan dari refleksi injak batu ini:
Memperlancar sirkulasi darah. Setiap penekanan yang terjadi pada titik saraf-saraf dari telapak kaki akan membangkitkan aliran darah agar mengalir lebih cepat dan menghancurkan penyumbat pembuluh darah seperti lemak jenuh atau kolesterol.
Semakin sering terjadi penekanan, maka aliran darah akan semakin cepat dan menembus segala penyumbatan. Karena itu, hal ini sangat disarankan untuk para penderita penyalit agar sirkulasi darah menjadi lebih lancar.
Menghilangkan rasa lelah. Sobat harus tahu, bahwa rasa lelah dapat disebabkan dari aliran darah yang tidak lancar. Sehingga beberapa bagian tubuh akan mengalami kebekuan darah dan beberapa organ tidak berfungsi dengan baik. Biasanya hal ini terjadi pada orang tua dengan fungsi hati yang melemah sehingga tidak dapat menghasilkan lebih banyak sel darah segar.
Refleksi ini akan membantu kita untuk kembali mencairkan darah yang beku itu, serta merangsang organ hati kembali menghasilkan eritrosit yang membawa oksigen dari pernapasan. Lalu, toksin-toksin akan digantikan dengan kesegaran yang baru dan menghilangkan kelelahan.
Memperlancar ekskresi. Setiap titik saraf pada telapak kaki memiliki fungsi masing-masing. Saraf tersebut akan terhubung ke berbagai bagian organ. Seperti, otak, jantung, ginjal, hati, dan sebagainya. Pada penekanan titik saraf menuju ginjal, batu-batu lonjong ini berperan untuk menekan aliran darah di bagian ginjal.
Dengan demikian, air seni yang kotor atau membatu dapat ditangani dengan mudah oleh aliran darah yang lancar pembawa oksigen ini. Aliran darah mengeluarkan toksin-toksin dari ginjal, sehingga bisa bekerja dengan lebih baik.
Baca juga:
Mendetoks racun dari tubuh. Pada saat darah kita lancar, maka segala penyumbatan seperti lemak dan racun-racun akan dikeluarkan melalui darah. Lalu, darah yang penuh toksin akan melewati metabolisme dan dikeluarkan melalui air seni atau keringat.
Sedangkan penekanan yang terjadi pada titik daerah saraf menuju hati, akan merangsang hati menghasilkan empedu untuk menangkal segala racun yang mengendap atau mencegah racun masuk. Karena, daya tahan tubuh yang diperkuat oleh sel-sel darah putih dan manfaat antioksidan lainnya.
Membuat tidur menjadi nyenyak. Jika aliran darah kita lancar, metabolisme tubuh juga sudah pasti akan lancar juga. Hal ini akan meningkatkan konsentrasi serta pikiran yang lebih mudah menyusun aktivitas dan kenyamanan untuk tidur. Jika biasanya kita sering diserang insomnia, dengan refleksi batu ini kita akan terbantu untuk mendapatkan tidur yang lebih nyenyak setiap malam.
Desain taman batu terapi ini tidak hanya dapat dibuat pada ruang yang luas saja ya Sobat, tapi juga dapat kita aplikasikan pada ruang taman yang sempit. Bagaimana, sudah siap merasakan manfaatnya?
Fifi Jacob
Work for Live
Buat Tulisan